TEMPO Interaktif, Jakarta - Giovanni van Bronckhorst, mantan kapten tim nasional Belanda, mengunjungi Indonesia hari ini, Selasa 21 Juni 2011. Pria berdarah Ambon ini akan melakukan sejumlah kegiatan di Jakarta hingga 25 Juni mendatang, termasuk tampil dalam laga persahabatan.
Dari Bandara Soekarno-Hatta, pukul 11.00 WIB, Gio akan langsung menggelar konferensi pers di Hotel Hyatt Jakarta. Selasa malam, Van Bronckhorst juga akan tampil dalam acara televisi "Bukan Empat Mata" yang dipandu Tukul Arwana.
Sedangkan pada Rabu malam, pukul 19.00 WIB, ia akan unjuk kemampuan dalam laga persahabatan bertajuk "Starbol-United for Football Indonesia" di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta.
Pertandingan Starbol itu akan mempertemukan pemain tim nasional dari berbagai generasi melawan pemain asing yang berada di Indonesia. Kelompok pemain nasional akan ditangani oleh pelatih Persija Jakarta, Rahmad Darmawan. Sedangkan kumpulan pemain asing ditangani pelatih Persipura Jayapura Jacksen F. Tiago. "Van Bronckhorst dipastikan tampil, tapi berapa menitnya belum tahu pasti," kata Eric Boediarjo, dari ThreeSixty Entertaiment (promotor kedatangan Van Bronckhorst).
Mantan bintang Arsenal dan Barcelona itu juga akan hadir dalam gala dinner di Hotel Kempinski, Jumat malam. Ia melelang kaus Timnas Belanda berwarna oranye yang dipakai di final Piala Dunia 2010 melawan Spanyol. Kabarnya, lelang kaus ini dibuka dengan harga Rp 50 juta. Gio juga dikabarkan akan melelang kasus milik Messi yang dipakai di final Piala Raja 2011 dengan tanda tangan Messi. Harga pembuka untuk aus itu Rp 50 juta. Ada beberapa kaus lain dan foto Gio di Piala Dunia dan Liga Champions yang akan dilelang.
Keesokan paginya, pria berusia 36 tahun ini akan membagi ilmunya kepada anak-anak dalam coaching clinic di lapangan tim nasional Senayan.
Van Bronckhorst--yang beribukan Fransien, yang lahir di Saparua, Maluku--sempat berencana mengunjungi Indonesia pada Maret lalu bersama pemain keturunan Ambon lainnya dalam acara "Indonesia Tanah Air Beta", yang disponsori Kantor Kementerian Pemuda dan Olahraga. Tapi, ia batal datang karena rangkaian teror bom buku yang melanda Tanah Air.
Gelandang bertahan ini sudah pensiun sejak tahun lalu. Secara total ia pernah tampil 106 kali untuk Belanda dan menyumbangkan enam gol. Aksi terakhirnya untuk Tim Oranje adalah pada Piala Dunia 2010 saat Belanda jadi runner-up. Ia juga ikut andil mengantar Belanda menjadi semifinalis Euro 2000 dan 2004.
Di level klub, lima trofi liga di tiga negara sempat dia raih bersama Rangers (Skotlandia), Arsenal (Inggris), dan Barcelona (Spanyol). Ia juga dua kali ikut mengangkat trofi Piala Belanda bersama Feyenoord.
http://www.tempointeraktif.com/hg/sepakbola/2011/06/21/brk,20110621-342150,id.html
